About

Haluskan Suara Suami-Istri

Lembutkan Suaramu

haluskan suara suami-istri

Apakah kamu wahai istri, mengangkat suaramu di depan suamimu? Di antara kecantikan wanita adalah kelembutan dan kerendahan suaranya. Sesuatu yang telah menghilangkan sifat lembutnya berarti telah menghilangkan kecantikannya, karena itu Allah Ta’allah berfirman,
“Hai isteri-isteri Nabi, kamu sekalian tidaklah seperti wanita yang lain, jika kamu bertakwa. Maka janganlah kamu tunduk dalam berbicara sehingga berkeinginanlah orang yang ada penyakit dalam hatinya dan ucapkanlah Perkataan yang baik. (Al-ahzab; surah ke-33: ayat 32).

Namun sangat disayangkan, tidak sedikit wanita malah berkata lembut kepada orang yang dia tidak boleh berkata lembut kepadanya, dan berkata kasar di hadapan orang yang bila dia melembutkan kata-katanya, maka dia akan meraih kebahagiaan dunia dan keberuntungan akhirat, dengan izin Allah.
Aku berharap suami tidak merasa perlu menyumbat telinga dengan kapas. Sebagian suami tiak mengetahui kelembutan kata-kata istrinya, susunanya yang indah, seni berbicara dan dialognya kecuali ketika dia berbicara dengan kerabat atau temannya saja. Kamu wahai suami, aku berkata kepadamu apa yang aku katakan kepada istrimu, aku mengajakmu untuk berkata yang halus dan lembut kepada semua orang apalagi kepada orang yang paling dekat denganmu.

Baca juga : Do’a & Peraturan Hidup Suami-Istri

Saudaraku para suami...., suatu hari istrimu marah kepadamu dan meninggikan suaranya di hadapamu, atau mengucapkan kata yang tidak kamu terima, sabarlah dan terimalah, biarkan dia mengungkapkan apa yang ada didalam hatinya, dia hanya punya mulutnya, karena dia tidak memiliki hak memukulmu, atau mentalakmu, atau mengusirmu dari rumah, karena itu rumahmu dan kepemimpinan ditanganmu.
Jangan membantingnya, karena itu bisa melahirkan masalah kejiwaan atau bisa menjadi alasan baginya untuk mencari teman curhat kesedihannya yang kadang-kadang melalui hubungan yang haram.

Kemudian kamu, wahai istri pencari kebahagian, manakalah aku menasihati suami agar bersikap demikian, hendaklah anda tidak memahaminya bahwa itu merupakan rekomendasi untuk anda bisa melakukannya dan persetujuanku kepada anda untuk mencelanya, akan tetapi aku memperingatkanmu agar tidak melakukan, karena aku tidak bisa menjamin akibatnya yang baik. Ketahuilah dan hendaknya suami juga mengetahui bahwa sikap lemah lembut, jika ia menempel pada sesuatu, niscaya ia akan menghiasinya, ini bukan kabar dariku, akan tetapi dari Al-Habib Rasulullah shalallah ‘allaihi wasalam.

“Wahai tuan, bersikaplah lembut kepada mereka, karena sikap lembut kepada  yang melanggar adalah teguran keras(cambuk). Berapa banyak dosa yang lahir karena rasa dekat (dengan seseorang) dan berapa bayak kerenggangan (hubungan) muncul dari kedekatan.”



Demikian  Artikel Yang Berjudul  Lembutkan Suara Suami-Istri

Terimakasih sudah membaca artikel ini, semoga akan mendapat hikmah dan hidaya supaya menjadi orang yang lebih baik lagi, dan semata-mata kita hidup hanyalah sementara jadi takutlah akan diakhirat nanti.

Artikel yang sedang kalian baca ini berjudul Lembutkan Suara Suami-Istri yang telah ditayangkan oleh  www.esaislam.online



Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Haluskan Suara Suami-Istri"

Posting Komentar