About

Syari'at Jilbab dan Kesempurnaannya

Syari'at Jilbab dan Kesempurnaannya

Kesempurnaan syariat islam jibab adalah kenikmatan yang agaung

Kesempurnaan Syariat Islam BerJilbab Adalah Kenikmatan Yang Agung

Ahlus Sunnah wal Jama’ah berkeyakinan bahwa islam adalah agama yang telah sempurna, sejak Rasulullah shallalaahu’alaihi wa sallam  masih hidup. Sebagai agama yang sempurna, maka segala peraturannya sudah engkap dan tidak perlu ditambah atau dikurangi. Oleh karena itulah agama ini mencakup hukum-hukum, nasehat-nasehat, peritah-peritah, bimbingan dan pengarahan, dalam suatu aturan yang saling berkaitan satu sama lain secara sempurna, menjadi suatu sistem yang indah.
Seorang wanita mukminah ketinggiannya dan keterjagaannya akan terpancar dari agamanya, dan dibuktikan secara nyata dalam sikap dan perilakunya. Ia akan berpengaruh aktif dan positif bagi lingkungan sekelilingnya. Jilbab atau hijab bukan belenggu yang mengekag kebebasan dirinya.
Jilbab bagi mereka adalah kebebasan dari belenggu syahwat hewani, kemerdekaan sesungguhnya yang senantiasa terjaga dengan jaminan Allah Subhaanahu wa Ta’aalaa, dan pacaran iman sekaligus penutup aurat wanita yang mencerminkan rasa malu yang dimilikinya, syariat yang tinggi dan mulia bagi kaum hawa yang berniai kesopanan tinggi sekaligus menyingkirkan mereka dari gaya hidup main-main dan tidak tahu malu.

Jilbab mengangkat derajat wanita dari budaya pemujaan terhadap hawa nafsu dan gaya hidup primitif yang hina. Berjilbab merupakan bentuk rasa syukur kepada Allah Subhaanahu wa Ta’aalaa  atas karunianya berupa kemolekan dan kesuciannya dari pandangan manusia yang memiliki penyakit di hati mereka.

Baca juga : Adap Perpakaian, Mendengar dan Membaca Al-Qur’an

Ketika seorang mukmin menyadari kenikmatan dari Allah Ta’ala berupa iman, syariat islam, kesehatan, kehidupan, ketinggian dan kemuliaan dirinya menurut islam, maka ia tidak akan ragu-ragu lagi untuk berterima kasih kepadanya dengan meaksanakan segala perintah dan wasiatnya.
“Wahai Nabi! Katakalah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin, hendaklah mereka menutup jilbabnya keseluruh tubuh mereka.” Yang demikian itu agar mereka lebih mudah untuk dikenali, sehingga mereka tidak diganggu. Dan Allah Mahapengampun, Mahapenyanyang. (Al-Ahzab; surah ke-33: ayat 59).

Subscribe to receive free email updates:

1 Response to "Syari'at Jilbab dan Kesempurnaannya"

  1. Baca juga https://duniabuku.site/kerudung-antara-mode-dan-simbol-kelas-sosial/

    BalasHapus